Viral di media sosial, video seorang pria yang menantang dan menghina Presiden Prabowo. Kejadian ini bermula saat sejumlah orang yang disebut berasal dari pihak pemerintah dan Pertamina datang ke Desa Lubuk Napal, Kecamatan Pauh, Kabupaten Sarolangun, Jambi, untuk menertibkan sumur minyak ilegal.
Dalam video, pria itu menolak kehadiran tim tersebut, menantang aparat, dan menghina Presiden Prabowo dengan kata kasar. Ia mengaku telah melakukan pengeboran selama empat hingga lima tahun tanpa koordinasi dan menyatakan tidak memiliki pelindung dari pihak manapun.
Pria itu juga menyebut dirinya mewakili masyarakat yang menolak penertiban. Aksinya menuai beragam reaksi dari warganet. Ada yang mengecam ucapannya karena dianggap menghina institusi negara, namun ada juga yang menilai kemarahannya sebagai bentuk protes atas kebijakan pemerintah.
