IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Ekonomi

Tambah 6 KEK Baru di 2026, Peluang Investasi Tembus Rp 300 T

By Aurelia Tanu 4 hours ago Ekonomi
Image source: AP/ kepripedia.com
SHARE

[Medan | 10 Desember 2025] Pemerintah menyiapkan penambahan enam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) baru pada 2026 dengan estimasi potensi investasi mencapai Rp 300 triliun. Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala BKPM Todotua Pasaribu mengatakan keenam KEK tersebut akan melengkapi 25 KEK yang sudah beroperasi hingga 2025.

Todotua menjelaskan bahwa Indonesia saat ini memiliki 25 KEK aktif, sehingga jumlahnya diproyeksikan mencapai 31 KEK pada tahun depan. Namun, lokasi dan sektor dari enam KEK baru tersebut belum dapat diungkapkan karena masih menunggu finalisasi dan proses penetapan. Pemerintah memastikan setiap KEK memiliki fokus pengembangan yang berbeda, mulai dari industri, kesehatan, digital, pariwisata, hingga sektor lainnya, dengan dukungan konsolidasi perizinan, kebijakan, serta insentif fiskal dan nonfiskal.

Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK Rizal Edwin Manansang menambahkan bahwa seluruh proposal enam KEK baru itu telah disetujui Dewan Nasional KEK dan kini hanya menunggu persetujuan Presiden Prabowo Subianto sebelum diumumkan secara resmi. Ia menyebut sebaran wilayahnya mencakup Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.

Enam KEK baru tersebut diproyeksikan berperan penting dalam transformasi industri nasional. Sektor yang akan digarap juga beragam, mulai dari kendaraan listrik (EV), hilirisasi batubara, hilirisasi aluminium, hingga petrokimia. Edwin menegaskan bahwa semua KEK tersebut telah memiliki anchor investor, yang menjadi syarat utama sebelum sebuah kawasan ditetapkan sebagai KEK. Investor yang terlibat berasal dari berbagai negara, termasuk China, Eropa, dan Jepang.

Edwin menjelaskan bahwa setiap developer KEK wajib menunjukkan business plan yang kuat serta progres pembangunan di lapangan, termasuk penyediaan infrastruktur dan utilitas dasar. Langkah ini diperlukan untuk memastikan keberlanjutan kawasan sekaligus menarik lebih banyak investor sekunder di masa mendatang.

 

You Might Also Like

Banjir Sumatra Berpotensi Kerek Inflasi Desember 2025

Purbaya dan DPR Setujui Pencairan PMN Rp 14,4 Triliun ke 4 BUMN dan Bank Tanah

Robinhood Masuk Pasar Modal RI, Akuisisi Buana Capital dan Coinvest

Purbaya Target Tarif Bea Keluar Batubara Maksimal 5% Mulai 2026

Aturan Baru DHE SDA, Eksportir Wajib Tempatkan Seluruh Dana di Himbara Mulai 2026

TAGGED: 6 KEK 2026, 6 KEK Baru
Aurelia Tanu December 10, 2025 December 10, 2025
Previous Article Mandiri Sekuritas Proyeksi IHSG Tembus 9.350 di Tahun Depan
Next Article Ada Kerjasama dengan Keluarga Prabowo, Saham TRIN Meroket
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?