IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Ekonomi

S&P Pertahankan Peringkat Utang Indonesia di Level BBB

By Aurelia Tanu 20 hours ago Ekonomi
Image source: AP/smartasset.com
SHARE

[Medan | 30 Juli 2025] Lembaga pemeringkat internasional S&P Global Ratings memutuskan untuk mempertahankan peringkat utang jangka panjang Indonesia di level BBB dengan outlook stabil. Keputusan ini menunjukkan bahwa Indonesia masih berada pada kategori investment grade, yang berarti layak untuk investasi dengan risiko kredit yang terkendali.

Dalam laporannya, S&P menyatakan bahwa penilaian ini didasarkan pada beberapa faktor utama, yakni prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia yang kuat, kebijakan fiskal yang terjaga, serta beban utang luar negeri dan utang pemerintah yang relatif rendah. Menurut S&P, fondasi makroekonomi Indonesia dinilai cukup solid untuk menghadapi ketidakpastian global, terutama di tengah volatilitas harga komoditas dan dinamika kebijakan moneter negara maju.

S&P juga menekankan bahwa sinergi kebijakan antara Bank Indonesia (BI) dan Pemerintah RI berhasil menjaga stabilitas nilai tukar, inflasi, serta arus modal asing. Dukungan terhadap sektor industri, termasuk hilirisasi, dinilai mampu meningkatkan penerimaan negara di masa mendatang.

Gubernur BI, Perry Warjiyo, menegaskan bahwa afirmasi peringkat ini mencerminkan tingginya kepercayaan internasional terhadap ketahanan ekonomi Indonesia. Menurutnya, kebijakan moneter BI yang terkoordinasi dengan kebijakan fiskal pemerintah menjadi salah satu kunci dalam mempertahankan stabilitas makro.

Keputusan S&P untuk mempertahankan rating BBB memberikan sinyal kuat kepada investor global bahwa Indonesia tetap dianggap aman untuk investasi. Hal ini akan menjaga arus masuk modal asing ke pasar surat utang negara (SBN) maupun pasar saham. Dengan risiko kredit yang tetap rendah, biaya pinjaman pemerintah di pasar internasional juga akan tetap terjaga.

Peringkat kredit yang stabil cenderung menurunkan premi risiko (risk premium) pada obligasi Indonesia, sehingga yield obligasi pemerintah dapat turun. Turunnya yield akan berdampak positif bagi harga obligasi. Selain itu, persepsi positif investor global bisa memperkuat Rupiah karena aliran modal asing meningkat.

You Might Also Like

The Fed Kembali Tahan Suku Bunga di Pertemuan Juli 2025

Luhut Targetkan Family Office Rampung di Tahun Ini

Aliran Dana Asing Keluar RI Tembus Rp 11,30 Triliun di Pekan Ketiga Juli 2025

Trump Sebut The Fed Siap Turunkan Suku Bunga

Trump dan Uni Eropa Capai Kesepakatan Dagang, Tarif Turun Jadi 15%

TAGGED: peringkat utang Indonesia, S&P rating utang
Aurelia Tanu July 30, 2025 July 30, 2025
Previous Article Saham BRMS Ditargetkan Sentuh Rp 750 per Saham, Apa Pendorongnya?
Next Article Pengendali Lepas 536,74 Juta Saham WIRG, Ada Apa?
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?