IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

WIKA Rugi Rp 7,12 Triliun pada Tahun 2023, Apa Penyebabnya?

By Aurelia Tanu 1 year ago Bisnis
Image source: AP/ kumparan.com
SHARE

[Medan | 9 April 2024] PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), perusahaan BUMN yang bergerak di bidang konstruksi ini melaporkan kerugian sebesar Rp 7,12 triliun selama tahun 2023, meningkat dari kerugian sebesar Rp 59,59 miliar pada tahun 2022.

Berdasarkan laporan keuangannya, WIKA sejatinya mencatatkan peningkatan pendapatan sebesar 4,89% year-on-year (YoY) menjadi Rp 22,53 triliun. Secara rinci, segmen infrastruktur dan gedung berkontribusi sebesar Rp 11,85 triliun, kemudian segmen energi dan industrial plant sebesar Rp 4,10 triliun, segmen hotel sebesar Rp 869,19 miliar, dan segmen realty dan property berkontribusi sebesar Rp 600,4 miliar. Sementara itu, segmen industri berkontribusi sebesar Rp 5,01 triliun dan segmen investasi sebesar Rp 83,86 miliar.

Sejalan dengan kenaikan pendapatan, beban pokok perseroan juga turut meningkat 7,21% secara tahunan menjadi Rp 20,66 triliun. Dengan begitu, laba kotor yang dibukukan WIKA sepanjang 2023 sebesar Rp 1,86 triliun atau terkoreksi 15,45% YoY. Alhasil, WIKA membukukan rugi bersih tahun berjalan sebesar Rp 7,12 triliun, naik dari posisi 2022 yang mencapai Rp 59,59 miliar.

Adapun pos yang menyebabkan rugi WIKA membengkak ini adalah beban keuangan yang mengalami kenaikan 133,70% YoY menjadi Rp 3,2 triliun. Sementara itu, beban lain-lain tercatat mencapai Rp 5,4 triliun atau melesat 310,16% secara tahunan. Menurut Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito, tahun 2023 menjadi tahun yang penuh tantangan karena perusahaan melakukan restrukturisasi keuangan dan transformasi 8 stream metode penyehatan, dengan tujuan mempercepat pemulihan serta meningkatkan fundamental.

Di sisi lain, total aset WIKA mencapai Rp65,98 triliun atau mengalami penurunan 12,11% YoY. Liabilitas perusahaan juga turun 2,03% secara tahunan menjadi Rp56,4 triliun, sementara ekuitas mencapai Rp9,57 triliun atau mengalami penurunan 45,28% YoY. Adapun WIKA pada tahun 2023 mampu memperoleh kontrak baru sebesar Rp 29,25 triliun, dengan 93% kontrak yang digenggam perusahaan menerapkan pembayaran bulanan.

You Might Also Like

Morgan Stanley Borong 28,19 Juta Saham AMRT, Ada Apa?

PTBA Bagi Dividen Rp 3,82 Triliun, Setara Rp 332 per Saham

ANTM Bakal Bagi Dividen 100% dari Laba 2024, Setara Rp 151,77

Saham KRAS Mendadak ARA, Ada Apa?

Mau Restrukturisasi dan Rombak Pengurus, Saham Garuda (GIAA) Siap Terbang?

TAGGED: laporan keuangan WIKA, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA)
Aurelia Tanu April 9, 2024 April 9, 2024
Previous Article Asing Borong Saham AMRT Jelang Lebaran, Ada Apa?
Next Article Catat! Ini Jadwal Pembagian Dividen Nippon Indosari (ROTI) Rp 87,67 per Saham
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?