IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

Pendapatan Naik Tapi Laba Bersih Tergerus di Kuartal III-2025, Ada Apa dengan PGEO?

By Aurelia Tanu 4 hours ago Bisnis
Image source: AP/ investasi.kontan.co.id
SHARE

[Medan | 27 Oktober 2025] PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO), emiten energi baru terbarukan milik Grup Pertamina, mencatat penurunan laba bersih sepanjang sembilan bulan pertama 2025 meski pendapatan meningkat.

Berdasarkan laporan keuangan terbaru, laba bersih yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk turun 22,17% menjadi US$104,27 juta atau sekitar Rp1,73 triliun, dibandingkan US$133,99 juta pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Pendapatan PGEO justru tumbuh 4,19% secara tahunan menjadi US$318,86 juta atau Rp5,31 triliun, dari sebelumnya US$306,02 juta. Penjualan masih didominasi oleh pihak berelasi, yakni PT PLN, dengan kontribusi sekitar US$305,74 juta, sementara penjualan ke pihak ketiga mencapai US$13,12 juta.

Manajemen menjelaskan bahwa proyek Lumut Balai 2 berkapasitas 55 MW telah beroperasi penuh sejak 29 Juni 2025 dan berkontribusi pada pendapatan hingga akhir September. Namun, kenaikan pendapatan diiringi lonjakan beban pokok penjualan menjadi US$140,21 juta dari US$120,01 juta, sehingga laba kotor tergerus menjadi US$178,64 juta atau turun 3,96% dari US$186 juta.

Penurunan kinerja laba bersih juga dipicu oleh rugi selisih kurs sebesar US$10,22 juta serta meningkatnya beban keuangan menjadi US$22,87 juta.

Dari sisi neraca, hingga akhir September 2025, total liabilitas PGEO mencapai US$957,39 juta, terdiri atas liabilitas jangka panjang US$776,53 juta dan jangka pendek US$180,85 juta. Sementara total aset tercatat US$2,96 miliar dengan ekuitas sebesar US$2 miliar.

Kinerja keuangan yang menurun di tengah kenaikan pendapatan mencerminkan tekanan dari sisi efisiensi biaya dan fluktuasi nilai tukar yang masih membayangi emiten sektor panas bumi ini.

 

You Might Also Like

SSIA Mau Restrukturisasi Anak Usaha

Siap Saingi DCII, REAL Bakal Garap Bisnis Data Center

Ada Rapat The Fed Pekan Ini, IHSG Bakal Kemana?

IHSG Terjun Bebas ke Bawah Level 8.000, Apa yang Terjadi?

Komisaris Borong Saham PTRO, Ada Apa?

TAGGED: laba bersih PGEO, laporan keuangan PGEO, pendapatan PGEO, saham PGEO
Aurelia Tanu October 27, 2025 October 27, 2025
Previous Article SSIA Mau Restrukturisasi Anak Usaha
Next Article Dana Asing Keluar RI Capai Rp 940 Miliar di Minggu Keempat Oktober 2025
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?