IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

Pasar Tunggu Pidato Powell di Jackson Hole, IHSG Berpotensi Tertekan?

By Aurelia Tanu 4 hours ago Bisnis
Image source: AP/ reuters.com
SHARE

[Medan | 22 Agustus 2025] Menjelang simposium Jackson Hole pada Jumat (22/8) waktu setempat, pelaku pasar global menahan diri sambil menanti pidato Ketua The Federal Reserve Jerome Powell. Investor khawatir Powell bisa saja menyampaikan pernyataan bernada hawkish yang dapat memicu volatilitas di pasar keuangan global.

Bursa Asia
Mayoritas indeks saham Asia terpantau melemah pada Kamis (21/8). Indeks Nikkei 225 Jepang terkoreksi tipis, disusul Kospi Korea Selatan dan Hang Seng Hong Kong yang bergerak di zona merah. Kekhawatiran investor terkait arah kebijakan moneter The Fed membuat arus modal lebih condong ke aset aman, sementara minat terhadap saham di kawasan menurun.

Wall Street
Dari Amerika Serikat, bursa Wall Street ditutup melemah serentak pada Kamis (21/8/2025). Indeks Dow Jones Industrial Average turun 152,81 poin atau 0,34% ke level 44.785,50. S&P 500 melemah 25,61 poin atau 0,40% ke 6.370,17, sedangkan Nasdaq Composite terkoreksi 72,54 poin atau 0,34% ke 21.100,31. Koreksi ini mencerminkan sikap wait and see investor menjelang pidato Powell di Jackson Hole.

IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak fluktuatif dengan kecenderungan melemah pada perdagangan Jumat (22/8). Tekanan eksternal dari pelemahan Wall Street dan bursa Asia kemungkinan lebih dominan, meski Bank Indonesia telah memangkas suku bunga acuan 25 basis poin ke level 5% di bulan Agustus. Sentimen global masih menjadi penentu utama, terutama terkait potensi arah kebijakan The Fed. Sektor perbankan dan komoditas berisiko mendapat tekanan, sementara saham berbasis defensif relatif lebih stabil.

Berdasarkan CME FedWatch Tool per 21 Agustus 2025, pasar memperkirakan sekitar 80,6% peluang The Fed memangkas suku bunga sebesar 25 bps pada pertemuan berikutnya. Proyeksi akhir tahun juga menunjukkan kemungkinan penurunan total hingga 50 basis poin sepanjang 2025.

Meskipun demikian, sejumlah analis menyoroti bahwa ekspektasi pasar sebelumnya mungkin terlalu optimis. Probabilitas untuk pemangkasan 25 bps di September telah turun dari 90% menjadi sekitar 73–85% dalam seminggu terakhir. Dinamika ini mencerminkan ketidakpastian pasar terhadap nada kebijakan Powell.

 

You Might Also Like

PGEO Dapat Dukungan Danantara Buat Garap Proyek Panas Bumi

Bank Syariah Nasional Resmi Berdiri, Angin Segar Buat Saham BBTN?

Petinggi Jual 300.000 Saham TOBA, Ada Apa?

Hashim Djojohadikusumo Terus Borong Saham WIFI, Ada Apa?

RAJA Lepas 10 Juta Saham RATU, Ada Apa?

TAGGED: IHSG, IHSG hari ini, Jerome Powell, pidato ketua The Fed, pidato Powell, suku bunga AS, suku bunga The Fed
Aurelia Tanu August 22, 2025 August 22, 2025
Previous Article BI Proyeksi The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga hingga 50bps di Sisa Tahun 2025
Next Article Hashim Djojohadikusumo Terus Borong Saham WIFI, Ada Apa?
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?