[Medan | 7 Agustus 2025] Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) kembali menjadi sorotan pasar karena tren pembelian asing yang kuat menjelang rilis laporan keuangan semester I-2025. Investor asing melakukan net buy sebesar Rp334 miliar dalam sepekan terakhir, serta mencetak akumulasi pembelian asing hingga Rp1,24 triliun dalam tiga bulan terakhir, menunjukkan meningkatnya kepercayaan institusi global terhadap prospek GOTO.
Menurut broker CGS International Sekuritas, asing mencatat net buy Rp46,4 miliar pada perdagangan Jumat (1/8/2025). Meski demikian, harga saham GOTO belum bergeser signifikan dan masih konsolidasi di kisaran Rp65, menyiratkan fase akumulasi menunggu katalis berikutnya.
Manajemen GOTO memastikan bahwa laporan keuangan konsolidasian semester I-2025 akan dirilis pada 13 Agustus 2025, diikuti konferensi call dalam Bahasa Inggris pukul 19.00 WIB (08.00 ET), yang akan menjadi momentum penting untuk investor global. Investor akan mencermati efisiensi migrasi layanan cloud ke Alibaba dan performa unit fintech sebagai indikator fundamental terbaru perusahaan.
Analis dari JPMorgan Chase dan Aletheia Capital menilai bahwa perbaikan kinerja GOTO belum tertuang sepenuhnya dalam harga saham.
Sementara SGMC Capital menggarisbawahi bahwa program buyback saham dan disiplin pengelolaan keuangan memberi peluang revaluasi ke depan.
Sentimen positif dari aksi beli asing dan fundamental yang membaik memicu spekulasi bahwa saham GOTO bisa menembus target psikologis Rp 70 dalam waktu dekat, jika laporan keuangan menunjukkan tren yang menguat. Investor di pasar percaya bahwa rebound tersebut memungkinkan, terutama dengan rekomendasi dari analis institusi yang melihat peluang upside hingga 50% dari harga saat ini.