[Medan | 11 Juli 2025] PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT) melalui unit bisnis Indosat Business resmi meluncurkan Vision AI, sebuah sistem kamera pengawas terbaru berbasis kecerdasan buatan yang dirancang untuk mentransformasi cara pengawasan dan keamanan di berbagai sektor industri.
Tidak hanya merekam video, Vision AI membawa kecerdasan analitik real-time, mampu mengenali pola aktivitas, mendeteksi perilaku mencurigakan, dan memberikan peringatan dini kepada penggunanya.
Dalam presentasi yang digelar di Jakarta pada 9 Juli 2025, Director & Chief Business Officer Indosat, Muhammad Danny Buldansyah, menjelaskan bahwa Vision AI dirancang untuk menggantikan sistem pengawasan pasif dan manual dengan sistem proaktif dan berbasis data.
Teknologi ini menampilkan fleksibilitas tinggi, tersedia dalam bentuk AI Box, kamera siap AI, sensor 3D stereo, serta platform pelatihan AI khusus, yang dapat diintegrasikan dengan sistem CCTV lama dan baru, sehingga cocok digunakan mulai dari UMKM hingga perusahaan besar.
Indosat menargetkan penjualan awal sebanyak 1.000 unit Vision AI tahun ini, dengan fokus pasar utama mencakup korporasi besar, sektor pertambangan, logistik, hingga industri ritel.
Untuk sektor pertambangan, sistem ini sangat relevan dalam meningkatkan standar keselamatan, misalnya dengan mendeteksi apakah pekerja menggunakan alat pelindung diri seperti helm dan rompi. Sedangkan untuk transportasi dan smart city, Vision AI bisa digunakan untuk analisis lalu lintas, penghitungan kendaraan, dan pemantauan area publik secara lebih efisien.
Adapun peluncuran Vision AI ini memperkuat posisi Indosat (kode saham ISAT) sebagai pionir digital enabler di sektor B2B dan IoT. Produk ini menunjukkan kemampuan perusahaan dalam mengembangkan solusi AI canggih secara mandiri dan lokal, sejalan dengan strategi nasional untuk memperkuat ekosistem dan kedaulatan digital.