[Medan | 4 Juli 2025] PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk tengah menjajaki pembelian antara 50 hingga 75 unit pesawat produksi Boeing, termasuk tipe 737 Max dan 787, menurut pengakuan CEO Wamildan Tsani Panjaitan kepada media di Jakarta pada Kamis (3/7).
Ia menegaskan bahwa pembicaraan masih berada pada tahap awal, dan belum ada komitmen terkait nilai investasi maupun jadwal pengiriman yang bisa dirinci saat ini.
Wamildan menambahkan, selain Boeing, pihak Garuda juga membuka opsi melalui diskusi dengan lessor dan pabrikan lain agar dapat menyesuaikan kebutuhan armada mereka ke depan.
Rencana pengadaan ini pun datang tak lama setelah maskapai nasional itu mendapatkan suntikan dana pinjaman sekitar US$ 405 juta (sekitar Rp6,6 triliun) dari Danantara Indonesia, yang sebagian dialokasikan untuk perawatan dan peremajaan armada.
Adapun ekspansi armada Boeing ini menjadi bagian dari strategi untuk memperluas jaringan penerbangan internasional dan mendukung pemulihan pasca-pandemi.
Meski belum jelas apakah pembelian pesawat ini terkait dengan kesepakatan dagang bilateral Indonesia–AS, langkah ini dilihat sebagai sinyal koordinasi yang kuat antara pemerintah, BUMN, dan pelaku swasta dalam rangka memperkuat keterlibatan ekonomi strategis dengan Amerika Serikat.