[Medan | 3 Juni 2025] PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. (ADRO) resmi menetapkan pembagian dividen tunai senilai US$ 500 juta atau sekitar Rp 8,12 triliun (asumsi kurs Rp 16.250 per US$), berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Senin, 2 Juni 2025.
Dividen tersebut terdiri dari:
– Dividen interim sebesar US$ 200 juta atau Rp 106 per saham, telah dibayarkan pada 15 Januari 2025.
– Dividen final sebesar US$ 300 juta atau Rp 158 per saham, akan didistribusikan dalam waktu dekat.
Dengan total saham beredar saat ini sebanyak 30,7 miliar saham, dividen per saham (DPS) ADRO tercatat US$ 0,0163 atau sekitar Rp 264 per saham, yang mencerminkan dividend yield 12%, jika mengacu pada harga penutupan saham ADRO sebesar Rp 2.130 per 2 Juni 2025.
Total dividen tersebut setara 36,23% dari laba bersih tahun buku 2024 yang mencapai US$ 1,38 miliar. Sisa laba bersih sebesar US$ 880 juta atau 63,77% ditetapkan sebagai laba ditahan.
Buyback Saham Maksimal Rp 4 Triliun
Selain pembagian dividen, RUPST juga menyetujui rencana pembelian kembali (buyback) saham hingga maksimal Rp 4 triliun, sesuai Peraturan OJK No. 29 Tahun 2023.
Terkait kebijakan ini, RUPST juga menyetujui pengurangan modal ditempatkan dan disetor melalui penarikan kembali seluruh saham hasil buyback yang disetujui pada RUPST 2024, yakni sebanyak 1,37 miliar saham. Dengan demikian, modal ditempatkan dan disetor perseroan akan menjadi 29,39 miliar saham, setara Rp 2,9 triliun.
Perubahan Susunan Direksi dan Komisaris
RUPST ADRO juga merombak jajaran pengurus untuk masa jabatan hingga RUPST tahun buku 2028. Berikut susunan terbaru:
Dewan Direksi:
Presiden Direktur: Iwan Dewono Budiyuwono
Direktur: M. Syah Indra Aman
Direktur: Lany Djuwita Wong
Dewan Komisaris:
Presiden Komisaris: Edwin Soeryadjaya
Wakil Presiden Komisaris: Garibaldi Thohir
Komisaris: Christian Ariano Rachmat
Komisaris: Arini Saraswaty Subianto
Komisaris Independen: Drs. Budi Bowoleksono
Komisaris Independen: Ir. Mohammad Effendi